Kamis, 11 Desember 2025
Follow Us ON :
 
| Reses, Viktor Parulian Situmeang Dengar Langsung Keluhan Warga Tiga Kecamatan | | Reses Waka Ketua DPRD Peknabaru Doni Saputra, Warga Pertanyakan Program Rp100 Juta Per RW | | Reses Anggota DPRD Wan Agusti: Warga Keluhkan Masalah Banjir dan Air Bersih | | Reses Anggota DPRD, Warga Sialang Munggu Keluhkan Infrastruktur ke DPRD Pekanbaru | | Anggota DPRD Syafri Syarif Tampung Aspirasi Warga Soal Infrastruktur dan Pendidikan Saat Reses | | Ketua Fraksi Demokrat DPRD Pekanbaru Turun ke Binawidya, Warga Tagih Janji Pembangunan Infrastruktur
 
Peringati 26 Tahun Reformasi, Mahasiswa Di Riau Hadirkan 2000 Instalasi Tengkorak dan 1000 Nisan
Sabtu, 22-06-2024 - 11:25:07 WIB

TERKAIT:
   
 

KupasKasus.com, Pekanbaru - Sudah hampir 26 tahun kisah kelam Reformasi berlalu, sebagian dari kita yang hidup pada masa itu masih tergambar jelas peristiwa kelam tersebut. Mungkin, banyak dari kita sudah lupa atau banyak yang tidak tahu bahwa di bawah Rezim Orde Baru Soeharto lebih dari 500.000 orang di bantai, dibunuh, di siksa dalam berbagai  Peristiwa. Kesedihan masa kelam Reformasi, masih meninggalkan puing-puing luka yang cukup dalam yang sulit dilupakan.

Namun, pada akhir masa pemerintahan Jokowi kembali mengaktifkan ingatan masyarakat kepada masa-masa kelam tersebut. Menyikapi hal tersebut, BEM USTI Riau adakan pergelaran napak tilas 26 tahun reformasi di bajak politik dinasti jokowi yang di hadiri oleh 11 Universitas yang ada di Riau. Kegiatan tersebut digelar di aula USTI (Universitas Sains dan Teknologi Indonesia) Pekanbaru - Riau, Jumat (21/06/2024).

Disampaikan Maulana Ikhsan Presiden Mahasiswa USTI selaku koordinator, peringatan 26 tahun reformasi tersebut adalah sebagai momentum untuk bercerita pada kekejaman orde baru.

"Peringatan 26 tahun Reformasi ini menjadi momentum untuk kembali bercermin pada kekejaman Orde baru, semoga itu tidak terjadi lagi di Indonesia, kapanpun dan untuk alasan apapun. Orde Baru dan Neo Orba adalah musuh besar kemanusiaan," ucap Ikhsan.

"Pergelaran Napak tilas 26 tahun reformasi atas kekejaman orde baru tersebut dengan aksi 2000 instansi tengkorak, 1000 nisa, pameran poto, ada juga mimbar bebas, musik perform. Tidak hanya itu, diskusi terkait tolak Tapera, tolak kenaikkan UKT, selesaikan konflik agraria, dan demokrasi mati suri," tambanya.

Lebih lanjut Maulana Ikhsan menyampaikan, harus kita sadari secara bersama, bahwa pada hari ini pemerintah Jokowi melanggengkan kekuasaannya menggunakan instrumen-instrumen hukum.

"Harus kita sadari secara bersama, bahwa pada hari Ini Pemerintah Jokowi justru melanggengkan kekuasaan dengan menggunakan instrumen-instrumen hukum. Hukum menjadi alat kekuasaan dan menciptakan Budaya  kolusi, korupsi, nepotisme menjadi praktek pemerintah Jokowi pada saat ini," ucapnya.

"Persoalan rakyat tidak lagi menjadi tujuan utama bagi pemerintah Jokowi, pada saat harga-harga melilit mahal, orang miskin tidak mampu kuliah sebab UKT sangat tinggi, konflik agraria dimana-mana, pemerintah Jokowi hanya memikirkan melanggengkan kuasanya," tutup Ikhsan menjelaskan.

Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa korupsi dan lain-lainnya/rilis atau ingin pasang Iklan dan berbagi foto?
Silakan SMS/WatsApp ke 0852-6599-9456
Via E-mail: [email protected]
(Mohon Dilampirkan Data Diri Anda)



 
Berita Lainnya :
  • Peringati 26 Tahun Reformasi, Mahasiswa Di Riau Hadirkan 2000 Instalasi Tengkorak dan 1000 Nisan
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Perkuat Solidaritas Sosial, Hafizha Dorong Peningkatan Kapasitas Pilar-Pilar Sosial di Bintan
    02 Diduga Kebal Hukum Anak Dari APH Bebas Beraktifitas PETI Mengunakan Alat Berat di Desa Saik
    03 DPRD Bengkalis Apresiasi PT BLJ, Serahkan Bantuan CSR Rp 100 Juta untuk Musholla An Nur SMAN 1 Pinggir
    04 Komisi III Harap PDAM Dapat Memberikan Pelayanan Maksimal Kepada Masyarakat Kabupaten Bengkalis
    05 Pemkab Bintan Gelar Sosialisasi Diversifikasi Olahan Ikan dan Serahkan Bantuan Perikanan
    06 Kodim 0317 Tanjung Blai Karimun Menyerahakan Bantua Kelansia
    07 Patroli Serentak Polres Rohul Kendalikan Antrean BBM di Seluruh SPBU
    08 Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru Usulkan Moratorium Kabel Optik
    09 Kapolres Cup 2025 Resmi Dibuka, Sukamaju FC Unggul di Laga Perdana
    10 Imigrsi Kelas II Tipe Tanjung Balai Karimun Kembali Menghadirkan Terobosan Peningkatan Kualitas Pelayanan
    11 Sopir Langsir Batu Bara Keluhkan Rendahnya Upah Angkut PT QIN
    12 Nuradlin Sebut Penunjukan Amga Sebagai Plt Kadis PUPR Kampar Sudah Tepat
    13 Ketua DPRD Pekanbaru M Isa Lahamid Jelaskan Penyebab APBD Murni Pekanbaru 2026 Molor Disahkan
    14 Penuh Khidmat, Upacara Hari Jadi Ke 77 Dalam Bingkai 'Teguh Teraju, Bintan Dituju'
    15 PSI Jadi Sorotan Utama di Rakerda NasDem Rohul, Teddy Mirzal: PSI Harus Diwaspadai!
    16 Fuja Ibrahim Resmi Gabung PSI, Siap Besarkan Partai di Kuansing
    17 Rakorwil PSI Riau 2025 Memanas: Target 60 Kursi DPRD dan Konsolidasi hingga Tingkat Desa
    18 Banjir Sibolga dan Tapanuli : Melihat dari Sisi Pemberitaan, Akses dan Bantuan Pemerintah Pusat
    19 Rekayasa Lalu Lintas dan Kantong Parkir Puncak Peringatan Hari Jadi Ke-77 Kabupaten Bintan
    20 Penuh Inovasi Pariwisata Berkelanjutan, Bupati Roby Jadi Finalis Most Inspiring Tourism Leader di Ajang WIA 2025
    21 Forum Alumni BEM Riau dan Kodam XIX/Tuanku Tambusai Bahas Sinergi Pengamanan TNTN
    22 Wakil Ketua DPRD Pekanbaru Tengku Azwendi Fajari Paparkan Perda Nomor 3 Tahun 2023 di Kecamatan Sail
     
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | DPRD Tanjung Pinang | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © kupaskasus.com | lebih dalam, lebih baru, lebih penting