Turut mendampingi Wabup dalam kegiatan ini antara lain Asisten I H. Fhatanalia, Kadis Pariwisata H. Helfiskar, Kadis Kominfo H. Syofwan, Kadis Dalduk KB Bambang Triono, dan Kaban BPBD Ridarmanto. Hadir pula Raja Rokan IV Koto H. Tengku Endrizal Gelar yang Dipertuan Besar, Ketua Umum DPH LAMR Rohul Datuk Seri H. Zulyadaini, serta perwakilan dari BPK Riau-Kepri, Ardiansyah, S.Ikom, camat, kepala desa, dan tokoh masyarakat setempat.

Dalam sambutannya, Wabup Poti menyampaikan apresiasi atas inisiatif BPK Wilayah IV dalam mendokumentasikan sejarah dan budaya Kerajaan Rokan. Menurutnya, kegiatan ini sejalan dengan visi dan misi Pemerintah Kabupaten Rohul periode 2025-2029, yang menekankan pada pemberdayaan masyarakat religius dan pelestarian adat budaya.

“Sejarah Kerajaan Rokan adalah bagian penting dari identitas kita. Terima kasih kepada para tokoh adat dan seluruh masyarakat yang telah menjaga warisan budaya ini secara turun-temurun,” ujarnya.

Wabup juga menekankan bahwa pelestarian budaya bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi tanggung jawab bersama yang harus didukung melalui pendidikan, kegiatan seni, dan peran aktif masyarakat. Ia juga berharap kegiatan ini dapat mendorong perkembangan sektor ekonomi kreatif dan pariwisata berbasis budaya di Rokan Hulu.

Perwakilan BPK Riau-Kepri, Ardiansyah, S.Ikom menyampaikan bahwa dokumentasi ini akan diwujudkan dalam bentuk film edukatif yang nantinya akan diputar di sekolah-sekolah serta diunggah ke platform YouTube agar dapat diakses oleh masyarakat luas, terutama generasi muda.

“Tujuannya agar anak-anak kita tidak melupakan sejarah dan adat istiadat yang menjadi jati diri daerah,” ujarnya.

Acara ini menjadi momentum penting dalam memperkuat komitmen bersama untuk menjadikan Rokan Hulu sebagai kabupaten yang berbudaya, religius, dan bermartabat.(Kominfo/Re)