Langkah ini ditempuh melalui audiensi bersama Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) pada Jumat (13/06/2025), guna membahas rencana pergeseran anggaran untuk membiayai pemulangan jamaah haji.

Dalam pertemuan yang digelar di Provinsi Riau tersebut, Bupati Anton dan Wakil Bupati Syafaruddin didampingi jajaran pejabat Pemkab Rohul, antara lain Asisten III H. Edi Suherman, Kepala BPKAD El Bizri, Kadis Kominfo H. Sofwan, Plt. Inspektur Abe Efendi Aziem, Kabag Hukum H. Erinaldi, dan Kabag Kesra Saprizal Ah.

Pihak BPKP menyatakan tidak mempermasalahkan rencana pergeseran anggaran, dengan catatan anggaran yang digunakan benar-benar mencukupi dan tetap dalam konteks pelayanan ibadah haji.

Sebagai tindak lanjut, Pemkab Rohul telah merancang dua skema pemulangan:

Jamaah dari Kecamatan Kabun hingga Ujungbatu akan diterbangkan dari Batam ke Pekanbaru, lalu dilanjutkan dengan perjalanan darat menggunakan bus resmi Pemkab Rohul.

Jamaah dari Kecamatan Rambah Samo hingga Tambusai Utara akan dipulangkan melalui penerbangan langsung Batam – Bandara Tuanku Tambusai, Pasir Pengaraian, mempertimbangkan kondisi Jembatan Ujungbatu yang saat ini dalam perbaikan.

Bupati Anton menegaskan bahwa kenyamanan dan keselamatan jamaah menjadi prioritas utama. Bahkan, dirinya bersama Wakil Bupati berencana menyambut langsung kedatangan jamaah di Asrama Haji Batam.

“Kami ingin memastikan bahwa jamaah kita kembali ke kampung halaman dengan selamat dan nyaman. InsyaAllah, kami akan sambut langsung mereka di Batam,” ujar Bupati Anton.

Keseriusan Pemkab Rohul ini sekaligus memperlihatkan sinergi antara kepemimpinan daerah dan lembaga pengawas keuangan dalam memberikan pelayanan publik yang nyata dan dirasakan langsung oleh masyarakat, khususnya para tamu Allah yang baru saja menunaikan rukun Islam kelima.(Diskominfo Rohul/Re)